langsung saja ada banyak sekali custom ROM yang tersedia di internet, namun tidak semuanya berkualitas. Ya, custom ROM adalah jawaban bagi anda yang tidak terlalu tertarik dengan ROM bawaan pabrik perangkat android yang anda pakai. Untuk itu pada artikel ini saya akan bahas tentang tips memilih ROM yang terbaik untuk Android anda:
1.) Amati tampilan ROM
Memang secara fundamental, tampilan tidak terlalu berpengaruh. Tapi ternyata juga cukup banyak pengguna android yang menginginkan tampilan android dengan tampilan custom ROM yang elegan, enak dipandang. Anda bisa mengecek tampilan dari ROM yang bersangkutan melalui attachment screenshot yang biasanya ditampilkan pada halaman ROM tersebut. Saya sendiri selalu memilih ROM yang menarik dan juga menampilkan informasi dengan akurat. Misalnya, berapa % sisa baterai android, kekuatan sinyal. Tidak semua ROM menampilkan informasi tersebut. Layout dari ROM android juga memiliki kenyamanan tersendiri. Saya sendiri sangat menyukai adanya slider untuk mengatur gelap/terangnya layar di statusbar, sehingga akan nyaman apabila anda ingin mengubah contrast android pada ruangan yang terang, misalnya. Berhubung selera tampilan ROM ini sangat bervariasi tiap orang, maka mungkin hanya anda sendiri yang mengetahui spesifikasi tampilan android seperti apa yang anda sukai.
2.) Cermati jenis ROM
Secara umum, ROM android terbagi dua, yaitu factory ROM dan custom ROM. Factory ROM adalah ROM yang memang disediakan secara official oleh merek Android anda, tanpa ada modifikasi sedikitpun oleh pihak lain. Misalnya, android samsung memiliki ROM samsung juga. Biasanya factory ROM tersedia di official website handphone android masing-masing. Sementara custom ROM, terbagi lagi ke dalam dua jenis, stock-based custom ROM, dan AOSP ROM. Stock-based custom ROM, biasanya ditandai dengan label [STOCK], merupakan factory ROM yang telah dimodifikasi oleh orang lain. Bagi anda yang baru pertama kali mengutak-atik android, menginstall Stock ROM adalah yang paling disarankan. Karena berbasiskan ROM yang official, maka stock ROM biasanya tidak jauh berbeda dengan versi asli (factory version), namun dengan adanya sedikit modifikasi, misalkan overclock processor. Sedangkan AOSP adalah android open source project. ROM tipe ini tidak dibuat berbasiskan ROM yang official, namun dari ROM lain yang merupakan project open source. Jenis yang populer ialah CyanogenMod. Mungkin anda pernah mendengarnya. Dari CyanogenMod, biasanya dimodifikasi lagi oleh orang lain dan diberi nama baru, namun basis kernelnya tetap Cyanogen. Untuk AOSP ROM, anda perlu berhati-hati dalam memilih ROM karena biasanya bug yang muncul cenderung lebih banyak.
3.) Cermati performa ROM
Performa ROM mungkin adalah salah satu yang paling menentukan, dan yang paling dicari. Para developer android berlomba-lomba untuk menciptakan ROM secepat mungkin, namun tetap menghabiskan baterai secara efisien. Anda tahu overclock? Overclock adalah mekanisme untuk memaksa processor bekerja lebih keras dari settingan awal. Misalkan, saya memiliki android Samsung Galaxy W dengan kecepatan processor 1.4 GHz. Namun saya memakai ROM Slimbean (berbasiskan Cyanogen) yang bisa meng-overclock android saya menjadi berkecepatan sampai dengan 1.8 GHz, lebih cepat 0.4 GHz dari yang sewajarnya. Untuk anda yang memiliki android dengan performa yang pas-pasan, overclock ini bisa sangat membantu. Hal lain yang harus anda cermati dari performa ROM adalah ketersediaan CPU governor dan I/O Scheduler. Memang tidak ada yang tahu CPU Governor dan I/O Scheduler mana yang terbaik, karena itu tergantung dari karakteristik pemakaian anda. Namun kalau saya sendiri memakai CPU Governor LULZACTIVE dan I/O Scheduler SIO. Setiap ROM juga biasanya memiliki fitur tweaks yang unik, seperti kernel control, deep sleep, USB fast charge, dan sebagainya. Anda bisa cari manakah ROM android yang menawarkan fitur tweaks yang mumpuni.
4.) Rating dari ROM
Saya selalu menggunakan ROM yang berasal dari forum.xda-developers.com. Silahkan anda menuju ke bagian android developement berdasarkan merek, jenis, tipe Android anda, dan anda akan menemukan banyak sekali developer yang posting thread mengenai ROM buatan mereka. Kalau saya, saya biasa mencari ROM yang sudah sangat diliat orang (jumlah views banyak), rating bintang lima, dan banyak testimonial positif pada reply-reply yang anda. Fitur rating dan reply sangat memudahkan anda untuk menentukan ROM mana yang paling bisa diandalkan dan dipercaya.
5.) Cermati kelemahan ROM
Selalu cek terlebih dahulu kelamahan dari ROM tersebut, misalnya, potensi bug/error yang muncul, apa yang working & not working, karena itu akan menentukan kepuasan anda dalam menggunakan ROM. Saya sendiri waktu pertama kali membeli Android, saya menginstall ROM yang berbeda hampir belasan kali. Hal itu karena saya mencari ROM mana yang benar-benar minim bug, dan hal itu hanya bisa dicek dengan akurat jika anda sudah menginstall ROM tersebut. Jika tidak mau repot-repot, silahkan cek dari rating, jumlah views dan testimonial ROM tersebut.
semoga dapat menjadi reverensi bagi sobat yang ingin mencoba costom rom
Share this article with your friends
1 komentar:
Mantabs kang....
Posting Komentar
Jangan berkunjung tanpa meninggalkan jejak.
- No Spam - No Phising - No Live Link
Salam Blogger Indonesia, Silakan Tinggalkan Pesan Agan disini... !!!